Investasi Properti, cukup
jadi alternatif yang layak dipertimbangkan dan dapat menjadi ajang
diversifikasi jika investasi-investasi yang lain kadang masih belum
tentu stabil. Investasi Properti juga mempunyai keunggulan karena
harganya tidak fluktuatif dan dapat memberikan income tambahan, yang
dimana keuntungan didapatkan selain dari melakukan jual beli properti,
kita juga bisa menyewakannya. Ini yang biasa disebut dengan double
income one job. Maksudnya adalah kita nantinya akan mendapatkan
penghasilan dari pekerjaan utama dan properti tersebut. Jika ditanya
apakah anda ingin memiliki rumah sendiri? Pasti tidak ada yang menjawab
kalau tidak ingin memiliki rumah. Ini merupakan salah satu alasan
mengapa investasi properti ini cukup memberikan ketertarikan tersendiri
bagi investornya. Disamping itu dengan adanya investasi properti seperti
ini dapat mampu menciptakan iklim yang baik terhadap krisis ekonomi
masyarakat yang melanda Negara kita saat ini.
Banyak juga yang bertanya-tanya apakah jika membeli properti atau investasi terbaik yang
dalam bentuk rumah apakah nantinya pasti akan laku? Iya pasti namun
belum tentu kita tahu waktu lakunya tersebut. Mengapa demikian? Karena
masih banyak penyewa akan mempertimbangkan terlebih dahulu beberapa
faktor yang harus sesuai dengan minat penyewa. Nah untuk itu dibawah ini
nantinya akan ada beberapa tips bagaimana caranya agar properti kita
ini cepat diminati oleh orang.
1. Lokasi, Jika anda sudah mempunyai tekad untuk investasi properti rumah
silahkan untuk memilih lokasi yang tepat dan terbaik. Semua orang pasti
akan menginginkan lokasi yang terbaik untuk rumah mereka. Salah satunya
adalah mudahnya akses ke kantor, sekolah, maupun ke pusat perbelanjaan
dan lain sebagainya. Hunian dengan akses mudah seperti ini, sudah pasti
akan menjadi dambaan bagi setiap orang. Untuk itu usahakan agar membeli
rumah di tempat yang cukup strategis.
2. Harga, setiap pembeli ataupun penyewa rumah pasti akan
mempertimbangkan harga rumah tersebut. Untuk saran saja jangan
memberikan harga yang terlalu tinggi ataupun harga yang terlalu murah.
Atau mungkin misalnya anda adalah investor rumah baru mungkin memberikan
harga khusus untuk promo. Bisa juga dengan memudahkan pembeli atau
penyewa dengan mengangsur atau mengkredit.
3. Status Tanah, pastikan jika anda membeli rumah dan tanpa
tanah, tanyakanlah kepada pihak developer mengenai status tanah
tersebut. Apakah pemilik perseorangan, pemerintah, ataupun masyarakat
sekitar. Karena mengetahui tentang status tanah ini sangat penting jika
nanti sewaktu-waktu pemilik tanah ini ingin membangun sebuah bangunan
baru otomatis rumah yang sudah kita beli akan di gusur.
4. Fasilitas Umum, usahakan didalam rumah yang akan disewakan sudah
dipersiapkan beberapa perlengkapan rumah tangga seperti kasur,
kursi-kursi, meja, listrik, pdam, dan lainnya. Initinya perabotan
tersebut adalah perabotan atau perlengkapan inti dari rumah tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar